KM Sambang Kampung- “Sangat memprihatinkan, sangat disayangkan, tidak
pernah saya bayangkan”, mungkin itulah kata-kata yang terucap dari orang yang dulu
pernah datang ke pantai Telindung desa
Anggaraksa. Bagaimana tidak, dahulu pantai ini sangat ramai dikunjungi oleh
masyarakat dari berbagai desa di Lombok bahkan dari luar daerahpun banyak yang
datang melihat dan menikmati indahnya pantai Telindung. Pantai Telindung dahulu
adalah pantai faporit bagi masyarakat, setiap hari minggu pagi ratusan
masyarakat yang tua dan muda menjadikan pantai Telindung sebagai tujuan akhir
untuk berolah raga pagi atau lari pagi, namun semua itu sekarang tinggal
kenangan.
Pantai yang indah itu kini berubah menjadi pantai yang
abrasi, dimana air laut sudah meluluh lantahkan kebun yang ada di sekitarnya. Sekitar
20 meter dari pantai air laut sudah
menggerus bukit yang merupakan kebun kelapa, sedangkan panjang abrasinya
mencapai kurang lebih 20 km dari pantai Ijobalit Labuhan Haji sampai pantai
Ketapang Phohgading. Hal ini disebabkan karena kerasnya gelombang laut yang
menghempas kedaratan, selain itu juga kesadaran masyarakat untuk menjaga pantai
masih sangat rendah bahkan masih banyak masyarakat yang menggali batu apung
dipantai.
Sepajang pantai Telindung masih banyak kita lihat tumpukan
batu apung hasil galian masyarakat. Batu apung yang digali di pantai
kualitasnya sangat baik dimana batu tersebut sudah sangat bersih. Menurut Amak
Supianah bahwa masyarakat masih banyak yang menggali batu apung di pantai
Telindung untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, mereka hanya mengandalkan
kemampuannya untuk mencari batu apung karena mereka tidak memiliki keahlian
lain. Namun hal tersebut mengakibatkan abrasi disepanjang pantai inilah yang
tidak disadari oleh masyarakat.
Kenyataan sekarang adalah pantai ini sudah sepi dan tidak
lagi menjadi tempat wisata, pantai Telindung ini hanya tinggal kenagan, belum
ada upaya dari pemerintah untuk memperbaiki kondisi pantai yang sudah sangat
parah ini. Semoga pemerintah daerah dan pusat melihat keberadaan pantai
Telindung ini sehingga ada upaya untuk memperbaiki kembali kondisi pantai sehingga pantai Telindung ini menjadi tujuan
wisata kembali seperti dahulu.(Uyik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar